Resume
Kuliah umum dilakukan secara virtual melalui Zoom Meeting Room dan Youtube BPSDMP151 pada hari Rabu, 10 Februari 2021 pukul 09.00 s.d. 11.00 WIB. Sebelum kuliah umum dimulai, diputarlah video klip menyanyi dari berbagai sekolah kedinasan Perhubungan. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan pembawa acara untuk memulai acara.
Tema : Peran SDM Dalam Mewujudkan Transportasi Indonesia Maju
Penyelenggara : Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan RI
Sambutan : Ir. Sugihardjo, M.Si
Moderator : Bapak Amirullah (Direktur PPI Madiun)
Narasumber :
- Dr. Joko Sasono (Sekretasis Jenderal)
- Dr. U. Hayati Trihastuti (Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan)
Peran SDM Dalam Mewujudukan Transportasi Indonesia Maju
Sesi 1
Pembicara : Dr. Joko Sasono
Topik : Arah Kebijakan Transportasi Nasional
Banyak hal yang perlu dipersiapkan dalam mewujudkan pengembangan transportasi. Indonesia diprediksi akan menjadi negara maju pada tahun 2045. Hal ini tidak lepas dari peran para sumber daya manusia Perhubungan, terutama para taruna-taruni yang saat ini sedang menjalani pendidikan.
Pembangunan SDM menjadi hal yang sangat utama dalam membangun negeri. Bukan hanya SDM, tetapi juga infrastruktur, penyederhanaan regulasi. Oleh karena itu dibutuhkan SDM yang mumpuni dan berkualitas. Taruna-taruni Perhubungan diharapkan dapat ikut berperan dalam pembangunan transportasi Indonesia dan menjadi pengendali transportasi Indonesia sehingga akan tercatat dalam sejarah pembangunan Indonesia. Beberapa hal yang perlu kita tanamkan di diri yaitu :
• Perubahan dari sifat komsumer ke produktivitas
• Perubahan dari individual ke kerja sama
• Perubahan dari sikap kegaduhan menuju kerukunan
• Perubahan dari kebencian ke kebenaran
"Jadilah orang baik dan kuat, kuat dalam arti memiliki sesuatu yang menjadi hal yang menjadi ciri dan karakteristik pribadi, dilandasi dengan rasa jujur dan tawadu. Menjadi baik saja tidak cukup, kita harus menjadi kuat. Orang rajin tetapi tidak kuat, maka percuma saja. Orang disiplin tetapi tidak kuat, juga akan percuma saja. Jadilah seorang lagenda yang tidak perilu menjadi perhatian atau kerhormatan." pungkas beliau.
Sesi 2
Pembicara : Dr. U. Hayati Trihastuti
Topik : Persiapan SDM Transportasi di IKN Kerja Sama Penelitian di Bidang Perhubungan
Indonesia diprediksi menjadi salah satu negara maju terbesar keempat pada tahun 2045. Rencana mengenai pemindahan ibu kota negara sudah menjadi cita-cita lama Indonesia sejak dulu, namun belum terealisasi. Saat ini baru ada rencana lokasi. Arahan bapak Presiden untuk ibu kota baru harus mencakup identitas bangsa Indoensia smart city, green city, dan sustainable city.
Merencanakan ibu kota baru tentu dibutuhkan banyak pembenahan, salah satunya di bidang transportasi. Untuk mewujudkan pembangunan transportasi di ibu kota baru tentunya harus didukung dengan SDM yang mumpuni untuk membangun infrastruktur sistem transportasi yang lebih maju.
Perencanaan pembangunan di sektor transportasi di ibu kota baru memiliki beberapa tantangan salah satunya adalah kondisi lingkungan. Pembangunan ini harus memperhatikan lingkungan karena seperti yang kita ketahui bahwa calon ibu kota negara ada di Kalimantan yang memiliki hutan yang menjadi sorotan dunia karena akan berpengaruh terhadap kondisi iklim dunia. Oleh karena itu, kita juga perlu berkoordinasi dengan lingkungan hidup.
SRI : semangat, ridho, ikhlas
Dalam mewujudkan pembangunan transportasi yang merupakan cita-cita kita, kita harus bisa menjadi manusia seutuhnya yang memiliki keseimbangan dunia akhirat. Kita harus bisa beradaptasi dengan kondisi tantangan di masa depan dengan adanya teknologi, bencana,
Mendekati akhir acara ada beberapa pesan yang disampaikan kepada taruna-taruni, di antaranya sebagai berikut.
"Jadilah the winner bukan the loser, dan resolusif di setiap persoalan jangan mencari persoalan di setiap solusi." ~ Dr. Joko Sasono (Sekjen Perhubungan RI)
"Masa
depan Transportasi Indonesia bukanlah seperti yang terlihat seperti saat ini,
tetapi kita harus optimis bahwa Indonesia di masa depan jauh lebih baik
daripada apa yang terlihat seperti saat ini. Oleh karena itu, dalam lingkungan
birokrasi yang diharapkan adalah smart ASN yang berkelas dunia. Sehingga masa
depan Indonesia berada pada genggaman para taruna Perhubungan dan para pegawai
yang masih muda." ~ Ir. Sugihardjo, M.Si (Kepala BPSDM Perhubungan)